DALAM beberapa tahun terakhir, Instagram sangat besar mempengaruhi ke mana orang pergi berlibur, apa yang mereka kenakan, dan apa yang mereka makan. Ya, terutama di mana mereka makan. Kafe Instagrammable telah muncul di seluruh dunia dengan dekorasi, hidangan, dan minuman yang dibuat layak posting atau instagrammable.
Baca Juga: harga wallpaper dinding per meter
Dan tahukah Anda? Dikutip Big 7 Travel, berikut ini kafe yang benar-benar cantik, tentu sangat instagrammable, dan tak boleh kamu lewatkan ketika berkunjung ke kota-kotanya. Berikut 50 kafe paling instagrammable di dunia yang dua di antaranya ada di Bali.
1. Speedos, Sydney, Australia
Bondi adalah salah satu pantai paling ikonik di dunia, jadi mampirlah ke tempat yang luar biasa ini karena Speedos hanya berjarak berjalan kaki singkat dari air. Speedos menyajikan beberapa makanan paling indah yang pernah kamu lihat, semua warna fitur pelangi pada menu.
Baca Juga: Target Luas Hutan Separuh Negara, Thailand Umumkan 5 Taman Nasional Baru
2. EL&N, London, Inggris
Dinding bunga yang indah, meja marmer dan pink, pink, dan pink membuat tempat ini ideal untuk menghabiskan waktu bersantai dan mendapatkan foto yang luar biasa. Tidak lupa kue-kue dan kopi mereka yang cantik.
3. Alfred Coffee, Los Angeles, Amerika
Alfred Coffee memiliki banyak lokasi, tetapi kedai kopi mereka di Melrose Place sangat instagrammable. Wallpaper bunga dan dinding tertutup ivy benar-benar dibuat untuk menghiasi Instagram kamu.
4. Note Coffee, Hanoi, Vietnam
Note Coffee bakal menjadi salah satu kafe tercantik yang pernah kamu kunjungi. Semua tempat ditutupi dengan catatan dari para pengunjung. Kamu dapat membaca pesan orang-orang yang pernah datang, dan jangan lupa tinggalkan catatan kamu juga di sana ketika pulang.
Pilihan Redaksi: batu alam dinding
5. Mad Pops, Bali, Indonesia
Tidak hanya Bali sebagai pulau paling Instagrammable di dunia, kafe di sana juga tak kalah menakjubkan. Segera setelah kamu menginjakkan kaki di Mad Pops, kamu akan terpesona oleh camilan manis dan es krim berwarna-warni. Tanda-tanda neon juga akan menerangi bidikan kamera kamu.
Blog sawitri merupakan catatanku di website yang akan menyajikan informasi seputar ilmu pengetahuan secara gratis
Minggu, 18 Agustus 2019
Kamis, 08 Agustus 2019
Kronologi Pabrik Kayu Lapis Terbakar, Pemadan Butuh 11 Jam
Gudang pabrik pengelolaan kayu lapis, PT Balikpapan Forest Industry (BFI) di Kelurahan Jenebora, Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU, Kalimantan Timur (Kaltim), benar-benar membuat petugas pemadam kewalahan.
Mereka harus berjibaku menaklukkan si jago merah hingga pagi. Pabrik triplek itu terbakar pada Selasa (30/7) sekira pukul 19.00 Wita. Namun, api baru berhasil dipadamkan keesokan harinya sekira pukul 06.00 Wita.
Kasubbid Logistik dan Peralatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU, Nurlaila mengatakan, sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) dan milik PT BFI, serta dua mesin potable milik BPBD dan Tug Boat (TB) Pandu Aditya PHKT dikerahkan.
Dengan armada dan peralatan sebanyak itu, petugas membutuhkan waktu hingga 11 jam untuk memadamkan si jago merah.
Baca Juga: harga MCB
Pasalnya, kantor produksi II sekaligus gudang resin atau tepung ini difungsikan sementara untuk plywood atau triplek yan mudah terbakar. Bahkan, bahan baku tepung untuk campuran lem dan bahan kimia lainnya terbakar.
Sehingga api semakin membesar dan tidak mudah ditaklukkan. Selain gedung atau gudang pabrik, triplek yang siap ekspor ludes dilalap api.
“Luas arena penampungan plywood dan tepung untuk campuran lem yang terbakar sekira 30×15 meter per segi,” kata Nurlaila, Kamis, (1/8).
Selama penanganan kebakaran hingga pagi, Nurlaila mengungkapkan, tidak ada petugas pemadam yang cedera dan menderita sesak napas akibat asap. “Kondisi petugas pemadam semuanya baik-baik saja,” ujarnya.
Malam kejadian, Bupati PPU, Abdul Gafur Mas’ud juga turun langsung ke lapangan mengecek pabrik terbakar. Selain itu, personel Polres PPU dan Polsek Penajam juga diturunkan mengawal jalannya pemadalan.
Kapolsek Penajam Iptu Muhlis memantau langsung lokasi kebakaran. Namun, pihaknya tidak bisa memberikan keterangan lebih jauh terkait peristiwa tersebut. Sebab, kasus kebakaran pabrik PT BFI ditangani oleh Polres.
“Kasus kebakaran ditangani Satreskrim Polres. Saya turun ke lapangan untuk mensterilkan area kebakaran. Karena jangan sampai warga berkerumuh dan mengganggu akses mobil pemadam,” terangnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres PPU Iptu Iswanto mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan saksi di lapangan, penyebeb kebakaran diduga korstleting atau arus pendek listrik di kantor produksi II dan api merambat ke gudang resin atau kimia yang mudah terbakar.
“Hasil pemeriksaan sementara dari saksi atau karyawan PT BFI, kebakaran terjadi karena korsleting listrik. Tapi, untuk memastikan penyebab kebakaran harus melalui uji laboratorium forensik (Labfor),” jelas Iswanto.
Satreskrim Polres PPU akan mendatangkan tim Labfor Mabes Polri Cabang Surabaya. Iswanto menyatakan, tim Labfor dari Surabaya dijadwalkan akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Kamis (1/8) untuk mengungkap penyebab kebakaran yang sebenarnya.
“Besok (hari ini, Red.) tim Labfor Cabang Surabaya ke sini (PPU, Red.) melakukan penyelidikan dan mengambil sampel. setelah melalui uji laboratorium forensik, baru kita bisa pastikan penyebab kebakaran,” jelas dia.
Dalam peristiwa kebakaran pabrik pengelolaan kayu lapis atau triplek tersebut tidak menelan korban jiwa. Namun, menimbulkan kerugian yang tidak sedikit. Iswanto mengungkapkan, berdasarkan hasil perhitungan sementara dari pihak PT BFI, kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai Rp7 miliar.
Pilihan Redaksi: lem tembak
Selain gedung terbakar, bahan baku dan triplek siap ekspor habis terbakar. “Korban jiwa nihil. Menurut pihak perusahaan, kerugian materi yang dialami diperkirakan Rp 7 miliar,” tandas Iswanto.
Mereka harus berjibaku menaklukkan si jago merah hingga pagi. Pabrik triplek itu terbakar pada Selasa (30/7) sekira pukul 19.00 Wita. Namun, api baru berhasil dipadamkan keesokan harinya sekira pukul 06.00 Wita.
Kasubbid Logistik dan Peralatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU, Nurlaila mengatakan, sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) dan milik PT BFI, serta dua mesin potable milik BPBD dan Tug Boat (TB) Pandu Aditya PHKT dikerahkan.
Dengan armada dan peralatan sebanyak itu, petugas membutuhkan waktu hingga 11 jam untuk memadamkan si jago merah.
Baca Juga: harga MCB
Pasalnya, kantor produksi II sekaligus gudang resin atau tepung ini difungsikan sementara untuk plywood atau triplek yan mudah terbakar. Bahkan, bahan baku tepung untuk campuran lem dan bahan kimia lainnya terbakar.
Sehingga api semakin membesar dan tidak mudah ditaklukkan. Selain gedung atau gudang pabrik, triplek yang siap ekspor ludes dilalap api.
“Luas arena penampungan plywood dan tepung untuk campuran lem yang terbakar sekira 30×15 meter per segi,” kata Nurlaila, Kamis, (1/8).
Selama penanganan kebakaran hingga pagi, Nurlaila mengungkapkan, tidak ada petugas pemadam yang cedera dan menderita sesak napas akibat asap. “Kondisi petugas pemadam semuanya baik-baik saja,” ujarnya.
Malam kejadian, Bupati PPU, Abdul Gafur Mas’ud juga turun langsung ke lapangan mengecek pabrik terbakar. Selain itu, personel Polres PPU dan Polsek Penajam juga diturunkan mengawal jalannya pemadalan.
Kapolsek Penajam Iptu Muhlis memantau langsung lokasi kebakaran. Namun, pihaknya tidak bisa memberikan keterangan lebih jauh terkait peristiwa tersebut. Sebab, kasus kebakaran pabrik PT BFI ditangani oleh Polres.
“Kasus kebakaran ditangani Satreskrim Polres. Saya turun ke lapangan untuk mensterilkan area kebakaran. Karena jangan sampai warga berkerumuh dan mengganggu akses mobil pemadam,” terangnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres PPU Iptu Iswanto mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan saksi di lapangan, penyebeb kebakaran diduga korstleting atau arus pendek listrik di kantor produksi II dan api merambat ke gudang resin atau kimia yang mudah terbakar.
“Hasil pemeriksaan sementara dari saksi atau karyawan PT BFI, kebakaran terjadi karena korsleting listrik. Tapi, untuk memastikan penyebab kebakaran harus melalui uji laboratorium forensik (Labfor),” jelas Iswanto.
Satreskrim Polres PPU akan mendatangkan tim Labfor Mabes Polri Cabang Surabaya. Iswanto menyatakan, tim Labfor dari Surabaya dijadwalkan akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Kamis (1/8) untuk mengungkap penyebab kebakaran yang sebenarnya.
“Besok (hari ini, Red.) tim Labfor Cabang Surabaya ke sini (PPU, Red.) melakukan penyelidikan dan mengambil sampel. setelah melalui uji laboratorium forensik, baru kita bisa pastikan penyebab kebakaran,” jelas dia.
Dalam peristiwa kebakaran pabrik pengelolaan kayu lapis atau triplek tersebut tidak menelan korban jiwa. Namun, menimbulkan kerugian yang tidak sedikit. Iswanto mengungkapkan, berdasarkan hasil perhitungan sementara dari pihak PT BFI, kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai Rp7 miliar.
Pilihan Redaksi: lem tembak
Selain gedung terbakar, bahan baku dan triplek siap ekspor habis terbakar. “Korban jiwa nihil. Menurut pihak perusahaan, kerugian materi yang dialami diperkirakan Rp 7 miliar,” tandas Iswanto.
Penyebab Kayu Mendukung Desain Bangunan Masa Kini
Setiap turis dari negara maju termasuk dari Indonesia salah satu target wisata ke Tokyo adalah melihat Starbucks terbesar di dunia yang ada di Naka Meguro Tokyo, bangunan 5 lantai yang di desain oleh arsitek top Jepang Kengo Kuma (65).
Baca Juga: harga HPL
"Kita siapkan kayu sepanjang dua kilometer untuk desain saya pada gedung Starbucks di Naka Meguro tersebut," ungkap Kengo Kuma arsitek terhebat di Jepang saat ini khusus kepada Tribunnews.com Senin ini (5/8/2019).
Kayu itu semua memang kurus, menurutnya, tetapi sangat kuat berasal dari kota Hida Jepang.
"Semua kayu tersebut bukan sekedar pajangan tetapi cerminan seni dan budaya Jepang serta mendukung satu sama lain tanpa paku. Meskipun demikian memiliki posisi sangat kuat untuk menjadi kerangka utama pula dari bangunan dan desain di dalamnya," tambahnya.
Semua kayu di desain oleh Kengo Kuma di dalam ruangan tersebut tak lepas juga dari ide Starbucks memberikan masukan kepadanya.
"Ide Starbucks memang cukup menarik sekali, kita kerjasama dengan sangat baik sehingga tercipta bangunan yang cantik seperti itu," ungkapnya lagi.
Pekerjaan Kengo Kuma dengan Starbucks bukan pertama kali tetapi yang keempat di Tokyo itu.
"Pertama kami kita kerjaan di Seattle Amerika, lalu ke Shanghai China dan ketiga Starbucks di New York dan yang di Tokyo itu proyek kita yang keempat bersama Starbucks."
Kengo Kumas merasa puas dengan proyeknya yang keempat tersebut, perpaduan budaya Jepang seni dan kreativitas barat dengan timur.
Saat ini Kengo Kuma juga sedang mengerjakan beberapa proyek arsitek bangunan perumahan yang ada di Jadebotabek dan di Bali.
Dalam waktu dekat akan kembali ke Indonesia untuk mengontrrol proyeknya tersebut di Indonesia.
Pilihan Redaksi: harga kalsiboard
Starbucks terbesar itu dibuka untuyk umum per 1 Maret 2019 dan setiap akhir pekan dan hari libur selalu antri panjang dari banyak turis dalam dan luar negeri.
Mereka datang selain melihat desain Kengo Kuma juga melihat mesin roasting kopi setinggi 17 meter di atas luas tanah 1200 meter persegi dari lima lantai besar itu. Menyajikan sedikitnya 20 jenis kopi dari berbagai negara.
Baca Juga: harga HPL
"Kita siapkan kayu sepanjang dua kilometer untuk desain saya pada gedung Starbucks di Naka Meguro tersebut," ungkap Kengo Kuma arsitek terhebat di Jepang saat ini khusus kepada Tribunnews.com Senin ini (5/8/2019).
Kayu itu semua memang kurus, menurutnya, tetapi sangat kuat berasal dari kota Hida Jepang.
"Semua kayu tersebut bukan sekedar pajangan tetapi cerminan seni dan budaya Jepang serta mendukung satu sama lain tanpa paku. Meskipun demikian memiliki posisi sangat kuat untuk menjadi kerangka utama pula dari bangunan dan desain di dalamnya," tambahnya.
Semua kayu di desain oleh Kengo Kuma di dalam ruangan tersebut tak lepas juga dari ide Starbucks memberikan masukan kepadanya.
"Ide Starbucks memang cukup menarik sekali, kita kerjasama dengan sangat baik sehingga tercipta bangunan yang cantik seperti itu," ungkapnya lagi.
Pekerjaan Kengo Kuma dengan Starbucks bukan pertama kali tetapi yang keempat di Tokyo itu.
"Pertama kami kita kerjaan di Seattle Amerika, lalu ke Shanghai China dan ketiga Starbucks di New York dan yang di Tokyo itu proyek kita yang keempat bersama Starbucks."
Kengo Kumas merasa puas dengan proyeknya yang keempat tersebut, perpaduan budaya Jepang seni dan kreativitas barat dengan timur.
Saat ini Kengo Kuma juga sedang mengerjakan beberapa proyek arsitek bangunan perumahan yang ada di Jadebotabek dan di Bali.
Dalam waktu dekat akan kembali ke Indonesia untuk mengontrrol proyeknya tersebut di Indonesia.
Pilihan Redaksi: harga kalsiboard
Starbucks terbesar itu dibuka untuyk umum per 1 Maret 2019 dan setiap akhir pekan dan hari libur selalu antri panjang dari banyak turis dalam dan luar negeri.
Mereka datang selain melihat desain Kengo Kuma juga melihat mesin roasting kopi setinggi 17 meter di atas luas tanah 1200 meter persegi dari lima lantai besar itu. Menyajikan sedikitnya 20 jenis kopi dari berbagai negara.
Rabu, 07 Agustus 2019
Inilah Penyebab Pemadaman Listrik Di Pedesaan
Penyebab matinya listrik di Ibu Kota Jakarta dan sejumlah daerah lain masih terus diselidiki. Wakil Ketua DPR, Fadli Zon tak sepakat jika pohon sengon di sekitar Unit Pelaksana Teknis Perusahaan Listrik Negara (UPT PLN) Ungaran, Jawa Tengah dijadikan kambing hitam atas pemadaman listrik di Jabodetabek, Banten dan Jawa Barat. Fadli Zon pun menyindir kepolisian yang menyimpulkan hal tersebut.
Baca Juga: harga pipa PVC
"Harusnya yang bilang pohon sengon ahli dong, jangan kriminalisasi pohon sengon lah," ujar Fadli Zon di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (7/8/2019).
Sebab, Fadli Zon menilai tidak masuk akal jika pohon sengon dijadikan penyebab blackout beberapa hari lalu. "Penjelasan seperti pohon sengon itu enggak masuk akal, tidak memberikan suatu penjelasan yang memadai," kata Politikus Partai Gerindra ini.
Menurut dia, pemadaman listrik beberapa hari lalu harus dijelaskan secara teknis. Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo membeberkan hasil investigasi di lapangan bahwa keberadaan pohon sengon di Ungaran memang tumbuh melewati batas aman.
Artikel Terkait: Harga Semen
Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) PT PLN, Sripeni Inten Cahyani tidak sepakat dengan pernyataan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo tentang penyebab mati listrik massal di wilayah Jawa belakangan ini. Sebab, kata dia, investigasi terhadap kasus pemadaman listrik secara massal itu belum rampung
Baca Juga: harga pipa PVC
"Harusnya yang bilang pohon sengon ahli dong, jangan kriminalisasi pohon sengon lah," ujar Fadli Zon di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (7/8/2019).
Sebab, Fadli Zon menilai tidak masuk akal jika pohon sengon dijadikan penyebab blackout beberapa hari lalu. "Penjelasan seperti pohon sengon itu enggak masuk akal, tidak memberikan suatu penjelasan yang memadai," kata Politikus Partai Gerindra ini.
Menurut dia, pemadaman listrik beberapa hari lalu harus dijelaskan secara teknis. Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo membeberkan hasil investigasi di lapangan bahwa keberadaan pohon sengon di Ungaran memang tumbuh melewati batas aman.
Artikel Terkait: Harga Semen
Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) PT PLN, Sripeni Inten Cahyani tidak sepakat dengan pernyataan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo tentang penyebab mati listrik massal di wilayah Jawa belakangan ini. Sebab, kata dia, investigasi terhadap kasus pemadaman listrik secara massal itu belum rampung
Inilah Alasan PLN Sunat Bonus Pegawai Akibat Listrik Padam
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengkritik langkah PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN yang bakal 'menyunat' Insentif Kesejahteraan (IKS) alias bonus pegawai. Hal ini akibat insiden listrik padam di DKI Jakarta, Banten, Jabar, dan sebagian Jateng pada 4-5 Agustus 2019.
Baca Juga: harga kabel
Menurutnya, kebijakan tersebut menunjukkan bahwa PLN tidak profesional. Dia meminta PLN mengambil langkah sesuai aturan undang-undang terkait kompensasi pada pelanggan terdampak pemadaman listrik. Bukannya menyunat bonus pegawai.
"Ada suatu cara-cara yang tidak profesional, masa karyawan jadi korban? Siapa yang tanggung jawab kalau misalnya sudah ada aturan kompensasi di undang-undang, aturan itu yang dimainkan atau direksi ambil suatu diskresi seperti ganti kerugian masyarakat baik materiel maupun nonmateriel," ucap Fadli kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu (7/8).
Politikus Partai Gerindra itu berkata, PLN seharusnya memberikan kompensasi sesuai dengan jumlah kerugian masing-masing pelanggan terdampak pemadaman listrik. Menurutnya, pemberian kompensasi seharusnya tidak diberikan dari biaya dasar penggunaan listrik.
Fadli menilai pemotongan bonus pegawai merupakan kebijakan yang tidak adil.
"Saya sih tidak fair, jadi karyawan PLN-nya gitu harus dilihat ini, siapa yang bertanggung jawab, siapa yang memberikan kesalahan," ucapnya.
Berbeda dengan Fadli, anggota Komisi VII DPR RI Bara Hasibuan menilai pemotongan bonus pegawai merupakan kebijakan adil yang dapat ditempuh oleh PLN.
Menurutnya, pemotongan bonus yang terutama harus dilakukan adalah terhadap pegawai yang duduk di level direksi.
Artikel Terkait: kusen aluminium
"Fair sekali, gaji direksi terutama. Direksi saya pikir fair, yang penting juga gaji dari direksi karena ini tanggung jawab direksi, manajemen," kata politikus PAN itu kepada wartawan.
Baca Juga: harga kabel
Menurutnya, kebijakan tersebut menunjukkan bahwa PLN tidak profesional. Dia meminta PLN mengambil langkah sesuai aturan undang-undang terkait kompensasi pada pelanggan terdampak pemadaman listrik. Bukannya menyunat bonus pegawai.
"Ada suatu cara-cara yang tidak profesional, masa karyawan jadi korban? Siapa yang tanggung jawab kalau misalnya sudah ada aturan kompensasi di undang-undang, aturan itu yang dimainkan atau direksi ambil suatu diskresi seperti ganti kerugian masyarakat baik materiel maupun nonmateriel," ucap Fadli kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu (7/8).
Politikus Partai Gerindra itu berkata, PLN seharusnya memberikan kompensasi sesuai dengan jumlah kerugian masing-masing pelanggan terdampak pemadaman listrik. Menurutnya, pemberian kompensasi seharusnya tidak diberikan dari biaya dasar penggunaan listrik.
Fadli menilai pemotongan bonus pegawai merupakan kebijakan yang tidak adil.
"Saya sih tidak fair, jadi karyawan PLN-nya gitu harus dilihat ini, siapa yang bertanggung jawab, siapa yang memberikan kesalahan," ucapnya.
Berbeda dengan Fadli, anggota Komisi VII DPR RI Bara Hasibuan menilai pemotongan bonus pegawai merupakan kebijakan adil yang dapat ditempuh oleh PLN.
Menurutnya, pemotongan bonus yang terutama harus dilakukan adalah terhadap pegawai yang duduk di level direksi.
Artikel Terkait: kusen aluminium
"Fair sekali, gaji direksi terutama. Direksi saya pikir fair, yang penting juga gaji dari direksi karena ini tanggung jawab direksi, manajemen," kata politikus PAN itu kepada wartawan.
Sabtu, 27 Juli 2019
Penyebab Penjualan semen di semester I tertekan
Konsumsi semen sepanjang semester I 2019 melemas. Hal ini turut menekan penjualan PT Semen Indonesia (SMGR, anggota indeks Kompas100) di semester I 2019.
Data Asosiasi Semen Indonesia (ASI) mencatat, rata-rata konsumsi semen sepanjang semester I tahun 2018 mencapai 6,58 juta ton per bulan. Sedangkan tahun ini, pada kurun waktu yang sama, rata-rata permintaan semen hanya 4,9 juta ton per bulan alias turun sekitar 670.000 ton.
Baca Juga: kusen aluminium
ASI juga mengatakan ada beberapa pabrik yang menghentikan produksinya pada Mei dan Juni seperti SMGR. Stok semen yang berlebih ditengarai menjadi sebab.
SMGR sendiri tak memungkiri data yang disodorkan oleh ASI tersebut. GM of Corporate Communication SMGR Sigit Wahono menduga kondisi sosial politik tak dapat dihindarkan.
Sigit menyebut momentum pemilihan umum membuat beberapa proyek swasta maupun proyek negara tertahan. “Plus beberapa proyek infrastruktur nasional juga sudah selesai disamping itu proyek kemarin sudah pada selesai,” ujar Sigit, Senin (22/7).
Hal itu belum juga ditambah dengan fakta bahwa momentum pemilu berdekatan dengan bulan puasa serta libur lebaran. Sehingga hal-hal tersebut menjadi katalis negatif bagi laju penjualan semen perusahaan.
Sepanjang semester I 2019, penjualan SMGR tertekan sebesar 5,14%. Sigit menyebut sepanjang periode itu, volume penjualan SMGR sendiri sebesar 11,2 juta ton. Angka itu lebih tipis dari realisasi semester satu tahun 2018 yang sebesar 11,8 juta ton.
Pilihan Redaksi: Harga Semen
Tekanan juga terjadi pada entitas anak perusahaan yaitu PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB). Pabrikan yang dulu dikenal dengan merk Holcim itu mencatat penurunan penjualan tipis sebesar 2,3% yakni sebesar 4,46 juta ton. Sedangkan pada tahun lalu, SMCB sendiri mencatat penjualan sebesar 4,55 juta ton. Sebagaimana diketahui, SMCB resmi diakuisisi oleh SMGR pada tahun ini.
Data Asosiasi Semen Indonesia (ASI) mencatat, rata-rata konsumsi semen sepanjang semester I tahun 2018 mencapai 6,58 juta ton per bulan. Sedangkan tahun ini, pada kurun waktu yang sama, rata-rata permintaan semen hanya 4,9 juta ton per bulan alias turun sekitar 670.000 ton.
Baca Juga: kusen aluminium
ASI juga mengatakan ada beberapa pabrik yang menghentikan produksinya pada Mei dan Juni seperti SMGR. Stok semen yang berlebih ditengarai menjadi sebab.
SMGR sendiri tak memungkiri data yang disodorkan oleh ASI tersebut. GM of Corporate Communication SMGR Sigit Wahono menduga kondisi sosial politik tak dapat dihindarkan.
Sigit menyebut momentum pemilihan umum membuat beberapa proyek swasta maupun proyek negara tertahan. “Plus beberapa proyek infrastruktur nasional juga sudah selesai disamping itu proyek kemarin sudah pada selesai,” ujar Sigit, Senin (22/7).
Hal itu belum juga ditambah dengan fakta bahwa momentum pemilu berdekatan dengan bulan puasa serta libur lebaran. Sehingga hal-hal tersebut menjadi katalis negatif bagi laju penjualan semen perusahaan.
Sepanjang semester I 2019, penjualan SMGR tertekan sebesar 5,14%. Sigit menyebut sepanjang periode itu, volume penjualan SMGR sendiri sebesar 11,2 juta ton. Angka itu lebih tipis dari realisasi semester satu tahun 2018 yang sebesar 11,8 juta ton.
Pilihan Redaksi: Harga Semen
Tekanan juga terjadi pada entitas anak perusahaan yaitu PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB). Pabrikan yang dulu dikenal dengan merk Holcim itu mencatat penurunan penjualan tipis sebesar 2,3% yakni sebesar 4,46 juta ton. Sedangkan pada tahun lalu, SMCB sendiri mencatat penjualan sebesar 4,55 juta ton. Sebagaimana diketahui, SMCB resmi diakuisisi oleh SMGR pada tahun ini.
Alasan Menteri Jonan Kenalkan Rumah Listrik Tenaga Surya di Monas
Kementerian ESDM mengadakan jalan sehat dalam rangka mengenalkan rumah listrik surya atap pada masyarakat. Menteri ESDM Ignasius Jonan menjadi tuan rumah dalam open house rumah listrik tenaga surya.
Mock-up rumah listrik surya itu dipamerkan di Monas dan memiliki tipe 36, daya listrik 5kwp, inverter 5,5 kwp, serta jaringan listrik PLN daya 7.700 watt. Di bagian atap rumah minimalis itu tampak panel-panel surya untuk menghasilkan tenaga listrik.
Rumah itu menampilkan berbagai peralatan terkait penggunaan listrik surya atap, seperti kompor listrik untuk memasak dengan tenaga surya, dan berbagai kelengkapan listrik rumah tangga seperti lampu surya, dan kendaraan listrik yang di-charge. Mobil listrik dinilai lebih hemat 50 persen dibanding mobil BBM.
Menteri Jonan berharap masyarakat memilih listrik tenaga surya karena tidak merusak lingkungan, sekaligus bisa dipakai dalam jangka panjang. Anak muda pun diprediksi bisa mengoptimalkan tenaga surya.
"Energi bersih untuk kelistrikan dan kendaraan saya kira daya dorongnya akan besar karena generasi muda mendukung dan mendorong energi yang lebih bersih," ujar Jonan yang ditemani Plt Dirut PLN Djoko Abumanan di Monas, Jakarta, Minggu (28/7/2019).
Baca Juga: menghitung borongan bangunan
Acara bertajuk Gerakan Nasional Sejuta Surya Atap (GNNS) ini dimotori oleh pemerintah bersama Asosiasi Produsen Modul Surya Indonesia (Apamsi), Asosiasi Energi Surya Indonesia (AESI), dan Penggunaan Listrik Surya Atap (GNNSA).
Gerakan ini menargetkan peningkatan persebaran Energi Terbarukan dari 5 persen pada 2015 menjadi 23 persen pada 2025. Dari target 23 persen itu, proyeksi Pembangkit Listrik Tenaga Surya adalah sebesar 6,5 Gwp.
Visi ini juga bentuk dukungan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan ancaman perubahan iklim, serta bentuk komitmen Indonesia terhadap Paris Agreement untuk melindungi lingkungan dan upaya mencapai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs).
Daerah pelosok di Kabupaten Bogor, Jawa Barat mendapat bantuan lampu penerangan jalan umum tenaga surya (PJU-TS) dari PT Imza Rizki Jaya. Bantuan ini sebagai upaya mendukung program Pemerintah Pusat, yakni di bidang pembangunan infrastruktur yang memanfaatkan sumber energi terbarukan untuk melayani masyarakat.
Direktur Utama Imza Rizki Jaya Rizayati mengatakan, dana yang dikucurkan untuk proyek PJU Tenaga Surya bagi warga Kabupaten Bogor senilai Rp 900 miliar.
"Ada 70 ribu lampu PJU Tenaga Surya. Setiap daerah akan mendapat 2.000 unit," ujar Rizayati usai peluncuran nasional program Indonesia Terang di Bogor, Senin (08/04/2019).
Rizayati mengaku memiliki banyak relasi yang bersedia menjadi penyandang dana untuk program yang ia gagas demi kemakmuran rakyat Indonesia. Mereka berasal dari Korea, China, Arab Saudi dan Dubai.
"Mereka siap membantu anggaran demi menyejahterakan rakyat Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, salah satunya program Indonesia Terang ini," tegasnya.
Pilihan Redaksi: harga kaca
Selain di Bogor, wilayah pelosok di Indonesia juga akan mendapat bantuan serupa, dalam membantu program Indonesia Terang yang digagas pemerintah.
"Program ini kami lakukan dari Sabang sampai Merauke. Fokus utama di Bogor," kata dia.
Mock-up rumah listrik surya itu dipamerkan di Monas dan memiliki tipe 36, daya listrik 5kwp, inverter 5,5 kwp, serta jaringan listrik PLN daya 7.700 watt. Di bagian atap rumah minimalis itu tampak panel-panel surya untuk menghasilkan tenaga listrik.
Rumah itu menampilkan berbagai peralatan terkait penggunaan listrik surya atap, seperti kompor listrik untuk memasak dengan tenaga surya, dan berbagai kelengkapan listrik rumah tangga seperti lampu surya, dan kendaraan listrik yang di-charge. Mobil listrik dinilai lebih hemat 50 persen dibanding mobil BBM.
Menteri Jonan berharap masyarakat memilih listrik tenaga surya karena tidak merusak lingkungan, sekaligus bisa dipakai dalam jangka panjang. Anak muda pun diprediksi bisa mengoptimalkan tenaga surya.
"Energi bersih untuk kelistrikan dan kendaraan saya kira daya dorongnya akan besar karena generasi muda mendukung dan mendorong energi yang lebih bersih," ujar Jonan yang ditemani Plt Dirut PLN Djoko Abumanan di Monas, Jakarta, Minggu (28/7/2019).
Baca Juga: menghitung borongan bangunan
Acara bertajuk Gerakan Nasional Sejuta Surya Atap (GNNS) ini dimotori oleh pemerintah bersama Asosiasi Produsen Modul Surya Indonesia (Apamsi), Asosiasi Energi Surya Indonesia (AESI), dan Penggunaan Listrik Surya Atap (GNNSA).
Gerakan ini menargetkan peningkatan persebaran Energi Terbarukan dari 5 persen pada 2015 menjadi 23 persen pada 2025. Dari target 23 persen itu, proyeksi Pembangkit Listrik Tenaga Surya adalah sebesar 6,5 Gwp.
Visi ini juga bentuk dukungan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan ancaman perubahan iklim, serta bentuk komitmen Indonesia terhadap Paris Agreement untuk melindungi lingkungan dan upaya mencapai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs).
Daerah pelosok di Kabupaten Bogor, Jawa Barat mendapat bantuan lampu penerangan jalan umum tenaga surya (PJU-TS) dari PT Imza Rizki Jaya. Bantuan ini sebagai upaya mendukung program Pemerintah Pusat, yakni di bidang pembangunan infrastruktur yang memanfaatkan sumber energi terbarukan untuk melayani masyarakat.
Direktur Utama Imza Rizki Jaya Rizayati mengatakan, dana yang dikucurkan untuk proyek PJU Tenaga Surya bagi warga Kabupaten Bogor senilai Rp 900 miliar.
"Ada 70 ribu lampu PJU Tenaga Surya. Setiap daerah akan mendapat 2.000 unit," ujar Rizayati usai peluncuran nasional program Indonesia Terang di Bogor, Senin (08/04/2019).
Rizayati mengaku memiliki banyak relasi yang bersedia menjadi penyandang dana untuk program yang ia gagas demi kemakmuran rakyat Indonesia. Mereka berasal dari Korea, China, Arab Saudi dan Dubai.
"Mereka siap membantu anggaran demi menyejahterakan rakyat Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, salah satunya program Indonesia Terang ini," tegasnya.
Pilihan Redaksi: harga kaca
Selain di Bogor, wilayah pelosok di Indonesia juga akan mendapat bantuan serupa, dalam membantu program Indonesia Terang yang digagas pemerintah.
"Program ini kami lakukan dari Sabang sampai Merauke. Fokus utama di Bogor," kata dia.
Langganan:
Postingan (Atom)
Alasan Kemenperin Ungkap Indonesia Defisit Baja Ringan
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyatakan Indonesia masih kekurangan pasokan baja ringan. Padahal, baja ringan diperlukan untuk pemb...
-
Kemudian tetap di tahun yg sama, Jenderal Pervez Musharraf memperlancarkan kudeta yg menggulingkan PM Nawaz Sharif. 6. Serangan Berdarah ke ...
-
“Litara baru beroperasi selama 4 tahun. Lembaga yang berkantor di Cimahi, Bandung Barat itu sudah menghasilkan 24 judul buku yang disebar di...
-
Apakah Anda termasuk orang yang suka menunda bersih-bersih kamar mandi? Apakah karena ada begitu banyak celah yang harus dibersihkan sehingg...