Satu menit saja luput dari blokiran, langsung tersebar luas dan viral. Namun melalui sistem yang dimiliki saat ini, pemerintah bisa mendeteksi siapa penyebar berita hoax pertama dan melakukan pemblokiran jika ada laporan yang masuk ke pihaknya.
“Untuk memblokir akun itu ada mekanismenya, harus ada laporan dari masyarakat. Untuk itu, silahkan masyarakat jika mendapat informasi yang tidak jelas, isinya caci maki, silahkan adukan ke konten aduan di website Kemenkominfo,” pesan Niken.
Baca Juga: kasus pelanggaran HAM terbaru
Melalui kegiatan ini, Niken juga berpesan agar anak-anak muda ikut berpartisipasi aktif dalam Pemilu sebagai pemilih yang cerdas.
Artikel Terkait: interaksi sosial adalah
Rapper tanah air Igor “Saykoji” juga memiliki pesan khusus bagi anak-anak muda agar menjadi pemilih cerdas dalam Pemilu Serentak 2019.
“Kuncinya adalah untuk menjadi pemilih yang cerdas, anak muda harus “aware” dengan politik. Kalau kita kepengin Indonesia jadi lebih baik, kalua care dengan Indonesia, kita harus optimis, jangan apatis. Ayo memilih (Pemilu 2019), karena masa depan Indonesia ada di tangan kita semua,” ujar Igor.
Blog sawitri merupakan catatanku di website yang akan menyajikan informasi seputar ilmu pengetahuan secara gratis
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Alasan Kemenperin Ungkap Indonesia Defisit Baja Ringan
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyatakan Indonesia masih kekurangan pasokan baja ringan. Padahal, baja ringan diperlukan untuk pemb...
-
“Litara baru beroperasi selama 4 tahun. Lembaga yang berkantor di Cimahi, Bandung Barat itu sudah menghasilkan 24 judul buku yang disebar di...
-
Kemudian tetap di tahun yg sama, Jenderal Pervez Musharraf memperlancarkan kudeta yg menggulingkan PM Nawaz Sharif. 6. Serangan Berdarah ke ...
-
Apakah Anda termasuk orang yang suka menunda bersih-bersih kamar mandi? Apakah karena ada begitu banyak celah yang harus dibersihkan sehingg...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar